pertumbuhan nyamuk tersebut.
Inisiatif di Brazil akan memproduksi nyamuk jantan Aedes aegypti yang dimodifikasi secara genetik dalam jumlah besar, yang akan dilepaskan ke alam untuk kawin dengan nyamuk betina, kata pihak kementerian kesehatan.
“Keturunan mereka tidak akan berkembang hingga dewasa, dan itu akan mengurangi populasi,” kata mereka dalam sebuah pernyataan.
Nyamuk-nyamuk baru itu akan diproduksi di sebuah pabrik yang diresmikan pada Sabtu, di bagian timur negara bagian Bahia, Brazil. Empat juta serangga akan dilepaskan setiap pekan.
Percobaan telah dilakukan di dua kota yang dipenuhi nyamuk di Bahia, dengan 3.000 nyamuk yang dilepaskan di masing-masing kota.
“Menggunakan teknik ini, kami mengurangi populasi nyamuk hingga sebesar 90 persen dalam enam bulan,” kata kementerian tersebut.
Inisiatif di Brazil akan memproduksi nyamuk jantan Aedes aegypti yang dimodifikasi secara genetik dalam jumlah besar, yang akan dilepaskan ke alam untuk kawin dengan nyamuk betina, kata pihak kementerian kesehatan.
“Keturunan mereka tidak akan berkembang hingga dewasa, dan itu akan mengurangi populasi,” kata mereka dalam sebuah pernyataan.
Nyamuk-nyamuk baru itu akan diproduksi di sebuah pabrik yang diresmikan pada Sabtu, di bagian timur negara bagian Bahia, Brazil. Empat juta serangga akan dilepaskan setiap pekan.
Percobaan telah dilakukan di dua kota yang dipenuhi nyamuk di Bahia, dengan 3.000 nyamuk yang dilepaskan di masing-masing kota.
“Menggunakan teknik ini, kami mengurangi populasi nyamuk hingga sebesar 90 persen dalam enam bulan,” kata kementerian tersebut.